Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada

Menara Ilmu: Struktur Aljabar

  • Beranda
  • Tentang
    • Overview Website
    • Tim Pengembang
  • Materi Dasar
    • Relasi Ekuivalensi
    • Operasi Biner
  • Teori Grup
    • Grup dan Subgrup
      • Definisi Grup
      • Sifat-Sifat Elementer Grup
      • Subgrup
    • Contoh Grup
      • Grup Bilangan Bulat Modulo n
      • Grup Simetri dan Grup Permutasi
    • Subgrup dan Pembangunnya
      • Subgrup Yang Dibangun Oleh Suatu Himpunan
      • Perkalian Dua Subgrup
      • Grup Siklik
    • Grup Faktor
      • Koset
      • Subgrup Normal dan Grup Faktor
    • Homomorfisma Grup
    • Materi Terkait Teori Grup
  • Teori Ring
    • Definisi Ring
    • Sifat-sifat Elementer Ring
    • Subring, Suatu Ring Di Dalam Ring
    • Definisi Ideal
    • Ring Faktor
    • Ideal yang Dibangun Himpunan
    • Materi Terkait Teori Ring
  • Tutorial
  • Beranda
  • PLMH
  • Relasi Ekuivalensi Untuk Mempartisi Suatu Himpunan Tak Kosong

Relasi Ekuivalensi Untuk Mempartisi Suatu Himpunan Tak Kosong

  • PLMH
  • 23 June 2018, 11.42
  • Oleh: admin
  • 0

Misalkan A dan B adalah dua himpunan tak kosong. Suatu relasi \mathcal{R} dari A ke B merupakan suatu himpunan bagian dari A\times B. Selanjutnya jika (a,b)\in \mathcal{R}, kita katakan bahwa a berada dalam relasi \mathcal{R} dengan b, dan cukup dituliskan dengan a\mathcal{R}b.

Sebagai contoh, jika A merupakan himpunan semua bilangan asli dan B adalah himpunan semua bilangan bulat. Sudah kita ketahui bahwa untuk setiap bilangan asli n pasti mempunyai kelipatan. Dari sini, jika untuk setiap n\in \mathbb{N} dan m\mathbb{Z} didefinisikan n\mathcal{R}m jika m=kn untuk suatu bilangan bulat k maka diperoleh

    \[\mathcal{R}=\{(n,m)\subseteq \mathbb{N}\times \mathbb{Z}\mid m=kn~\text{untuk suatu bilangan bulat}~k\}.\]

Dalam relasi ini, (2,4) dan (2,-4) berada dalam \mathcal{R} tetapi (3,5) tidak berada dalam \mathcal{R}.

Sebagai contoh selanjutnya, diperhatikan himpunan semua garis lurus pada bidang datar, yakni G=\{g\mid g\equiv y=mx+c~\text{atau}~g\equiv x=c\}. Pada G dapat didefinisikan relasi sejajar (\parallel) dan tegak lurus (\perp). Sebut relasi \mathcal{R}_{1} dan \mathcal{R}_{2} pada G didefinisikan sebagai berikut untuk sebarang garis lurus f dan g di G, f\mathcal{R}_{1}g jika dan hanya jika f\perp g dan f\mathcal{R}_{2}g jika dan hanya jika f\parallel g. Jika diambil f\equiv y=x+2, g\equiv y=-x+3 dan h\equiv y=x-3, maka diperoleh f\mathcal{R}_{1}g yang artinya f\perp g dan f\mathcal{R}_{2}h yang artinya f\parallel h.

Dari relasi \perp dan \parallel di atas, dapat diperoleh beberapa perbedaan, yakni:

  1. Untuk setiap g\in G berlaku g\parallel g, tetapi tidak berlaku g\perp g.
  2. Untuk setiap f,g\in G, jika f\parallel g maka berlaku g\parallel f. Sifat ini juga berlaku pada relasi \perp, yakni untuk setiap f,g\in G, jika f\perp g maka berlaku g\perp f.
  3. Untuk setiap f,g,h\in G, jika f\parallel g dan g\parallel h maka berlaku f\parallel h. Sifat ini tidak berlaku pada relasi \perp, yakni jika f\perp g dan g\perp h, maka f tidak akan tegak lurus dengan h.

Dari tiga fenomena di atas, berikut didefinisikan relasi refleksif, simetris, dan transitif, serta relasi yang memenuhi ketiga jenis relasi tersebut.

Definisi 1. Diberikan relasi \mathcal{R} pada himpunan A.

  1. Relasi \mathcal{R} disebut relasi refleksif jika untuk setiap a\in A, berlaku a\mathcal{R}a.
  2. Relasi \mathcal{R} disebut relasi simetris jika untuk setiap a,b\in A dengan a\mathcal{R}b maka berlaku b\mathcal{R}a.
  3. Relasi \mathcal{R} disebut relasi transitif jika untuk setiap a,b,c\in A dengan a\mathcal{R}b dan b\mathcal{R}c maka berlaku a\mathcal{R}c.
  4. Relasi \mathcal{R} disebut relasiekuivalensi jika relasi \mathcal{R} memenuhi sekaligus relasi reflksif, simetris, dan transitif.

Dari urian di atas, dapat diperoleh bahwa relasi \parallel merupakan relasi ekuivalensi pada G tetapi relasi \perp bukan merupakan relasi ekuivalensi pada G.

Supaya lebih memahami mengenai relasi ekuivalensi, diperhatikan contoh berikut ini.

Contoh 2. Diberikan relasi \mathcal{R} pada himpunan semua bilangan bulat \mathbb{Z} yang didefinisikan sebagai berikut :

    \[x\mathcal{R}y\Longleftrightarrow x^{2}+2y=y^{2}+2x.\]

untuk setiap x,y\in \mathbb{Z}.
Bukti.

  1. Dibuktikan \mathcal{R} relasi refleksif. Untuk sebarang x\in \mathbb{Z} berlaku x\mathcal{R}x sebab x^{2}+2x=x^{2}+2x. Jadi \mathcal{R} merupakan relasi refleksif.
  2. Dibuktikan \mathcal{R} relasi simetris. Diambil sebarang x,y\in \mathbb{Z} dengan x\mathcal{R}y, artinya x^{2}+2y=y^{2}+2x. Diperhatikan bahwa y^{2}+2x=x^{2}+2y, sehingga y\mathcal{R}x. Jadi \mathcal{R} merupakan relasi simetris.
  3. Dibuktikan \mathcal{R} relasi transitif. Diambil sebrang x,y,z\in \mathbb{Z} dengan x\mathcal{R}y dan y\mathcal{R}z. Dari x\mathcal{R}y diperoleh x^{2}+2y=y^{2}+2x\iff x^{2}-2x=y^{2}-2y. Di lain pihak, dari y\mathcal{R}z diperoleh y^{2}+2z=z^{2}+2y\iff y^{2}-2y=z^{2}-2z. Dengan demikian diperoleh x^{2}-2x=y^{2}-2y=z^{2}-2z, dengan kata lain x^{2}-2x=z^{2}-2z\iff x^{2}+2z=z^{2}+2x. Diperoleh x\mathcal{R} z, jadi terbukti \mathcal{R} relasi transitif.

Dari (1), (2), dan (3), diperoleh bahwa \mathcal{R} merupakan relasi ekuivalensi.

blacksquare

 

Universitas Gadjah Mada

Alamat Kami:

Kanal Pengetahuan dan Menara Ilmu

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Gadjah Mada

Sekip Utara BLS 21 Yogyakarta

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju